Modal Usaha Bakso Apa Saja Sih? Yuk Cari Tahu Sebelum Memulai!

modal usaha bakso keliling

Terpikir untuk memulai usaha kuliner? Bakso bisa menjadi salah satu opsi menarik, sahabats. Namun sebelum menjalaninya, tentu saja kamu perlu tahu berapa sih modal usaha bakso.

Nah, buat membantu sahabats tercinta yang pengen memulai berjualan bakso, tim bincangramai.com telah menyiapkan artikel khusus nih. Btw, kenapa sih harus bakso?

Ada banyak pilihan jenis usaha kuliner, tetapi perlu diakui bahwa bakso adalah salah satu opsi yang menarik. Makanan lokal ini selalu nggak pernah failed mencuri perhatian perut.

Datang ke kota baru, atau ke wilayah baru, biasanya bakso jadi salah satu kuliner paling aman untuk dicari. Seenggak enaknya bakso, selalu masih bisa dinikmati.

Kuahnya yang segar dipadu dengan bola-bola daging kenyal, kuliner ini cocok dinikmati di suasana apapun. Entah musim penghujan ataupun kemarau. Disandingkan bersama es teh ataupun jeruk hangat, dua-duanya oke aja.

Itulah kenapa memulai usaha bakso bisa jadi salah satu pijakan awal buat sahabats yang mau memulai bisnis kuliner. Pertanyaannya kembali lagi, modal usaha bakso apa saja sih?

Berapakah Modal Usaha Bakso di Awal?

Berhubung sepertinya sahabats mulai nggak sabar dan kepo maksimal soal ini. Ada beberapa hal yang perlu disampaikan oleh tim bincangramai.com.

Untuk berjualan bakso, kalian bisa memilih tiga opsi berikut; apakah mau mengambil paket usaha bakso, ikut sebuah manajemen usaha bakso atau mau berjualan bakso dengan gerobak secara keliling?

Menentukan salah satu dari tiga opsi di atas akan membantu break down berapa modal usaha bakso di awal. Namun sebelumnya kalian perlu tahu dulu apa perbedaan antara paket usaha bakso dan manajemen usaha bakso.

Yang dimaksud dengan paket usaha bakso yaitu sahabats tidak perlu pusing mencari sendiri peralatan jualan bakso. Dengan mengambil paket usaha ini, biasanya kalian sudah langsung dapat bahan baku, gerobak, sampai alat masaknya.

Tinggal kalian cari tempat yang bisa disewa untuk menjalankan bisnis ini. Paket usaha bakso ini cocok dijalankan buat sahabats yang punya modal cukup besar, dan nggak mau rempong ngurusin printilan ini dan itu. Ya, kira-kira modalnya antara Rp7-10juta. Tentu saja di luar sewa tempat dan bayar karyawan ya.

Sementara kalau kalian memilih bergabung dengan sebuah manajemen usaha bakso, semacam ikut franchise gitu lo. Saat memilih opsi pertama alias membeli paket usaha bakso, sahabats bisa membuat branding sendiri.

Sementara kalau manajemen usaha bakso, maka kalian harus pakai branding yang sudah disiapkan oleh manajemen. Sahabats tinggal menjalankan sistem saja.

Bahkan termasuk materi promosi pun sudah ada, lebih memudahkan lagi sih. Namun ya tentu modalnya juga biasanya agak lebih tinggi dibanding opsi pertama. Sekitar, Rp10-12juta.

Jika dua opsi di atas terasa terlalu kurang membumi buat kalian, maka bisa dicoba untuk memulai dagang bakso keliling. Lebih rempong di awal karena harus membeli dan mempersiapkannya sendiri, tapi modal usaha bakso keliling tentu saja jauh lebih terjangkau.

Beberapa poin yang harus disiapkan saat akan memulai berjualan bakso secara keliling, yaitu:
  • Harga untuk membeli gerobak sekitar Rp3juta. Jika mau lebih hemat dan sahabats punya skill di sini, bisa lo gerobaknya bikin sendiri. Sehingga biaya ini bisa diminimalkan.
  • Harga peralatan jualan bakso untuk memasak kurang lebih Rp2juta. Include kompor, panci/ dandang khas buat masak bakso, gas, dll.
  • Harga peralatan makan setidaknya Rp1juta. Kalau untuk jualan keliling, setidaknya sahabats harus siap dengan minimal 5-10 mangkuk, 5-10 pasang sendok dan garpu.
  • Biaya lain-lain juga harus disiapkan, at least Rp500 ribu. Biaya ini bisa untuk membayar keamanan yang kadang suka nongol saat lagi nongkrong di jalan. Atau untuk membeli bangku buat tempat duduk pelanggan yang membeli bakso kalian.
Kalau dihitung secara keseluruhan, jumlah awal modal usaha bakso keliling kurang lebih Rp6.5juta. Btw, itu di luar modal harian untuk pembelian bahan baku, seperti daging, mie, sayuran, kecap dan saos ya.

Untuk biaya harian ini, kurang lebih Rp500ribu lah setiap harinya. Jadi di awal, setidaknya sahabats harus menyiapkan setidaknya Rp7juta.

Perkiraan biaya di atas adalah contoh ketika penjualan langsung dipegang oleh sahabats sendiri ya. Kalau misal, kalian mau mempekerjakan karyawan, tentu saja modalnya akan bertambah.

Menghitung Keuntungan dari Berjualan Bakso

Setelah tahu perkiraan modal usaha bakso, sekarang yuk coba cari tahu berapa sih omzet dan keuntungan dari berjualan bakso. Pastinya sahabats pengen punya bayangan kan kira-kira berapa sih yang bisa didapat dari bisnis bakso.

Misalnya nih dihitung saja per porsi bakso dijual dengan harga Rp15ribu. Target penjualan dalam sehari kurang lebih 75porsi. Maka perkiraan penghasilan yang didapat dalam sehari yaitu Rp15.000 x 75 porsi, total Rp 1.125.000.

Dari penghasilan tersebut, jangan lupa dikurangi Rp500ribu untuk biaya bahan baku hari berikutnya. Maka laba bersih yang bisa didapat dalam sehari yaitu Rp625ribu.

Dari perhitungan di atas, setidaknya sahabats butuh waktu kurang lebih 9-10 bulan untuk bisa balik modal. Tentu saja bisa jauh lebih cepat, asalkan tekun dan sabar.

Tips Memulai Menjalankan Usaha Bakso

Nah, biar bisa balik modal lebih cepat dan agar bisa untung 200ribu per hari, tantangannya adalah bagaimana membuat bakso yang dijual laris manis. Berikut ini tips yang perlu kalian catat dan pahami:

1. Survey Rasa dan Temukan Cita Rasa Bakso Terbaik

Penting untuk menemukan resep bakso yang pas di lidah dan selera pasar. Sahabats bisa survey dulu nih dengan mengunjungi beberapa warung bakso yang punya banyak pelanggan. Pelajari bagaimana cita rasanya.

Dari situ, kalian bisa menemukan formula resep sendiri. Tak lupa sebelumnya kalian juga bisa membuat tester, lalu tawarkan pada teman, kerabat dan tetangga. Minta masukan kepada mereka kurangnya di mana.

Jika dirasa formulanya sudah oke, cuzz bisa deh dimulai jualan. Bagaimanapun kunci dari bisnis kuliner, kualitas rasa adalah hal paling dipertimbangkan. Jadi kalau mau cepat laku, ya buatlah bakso yang enak dan bisa dinikmati.

2. Tentukan Rute Jualan

Selanjutnya adalah pikirkan rute jualan. Apakah kalian akan berjualan di sekitar tempat tinggal, atau mau mlipir ke perkampungan sebelah.

Kalian juga bisa memperhitungkan jumlah kompetitor di lokasi target. Berapa banyak pedagang bakso di lokasi itu, dan seberapa besar kans baksomu akan dilirik oleh pelanggan.

Perhitungkan juga soal tenaga. Jika memilih jauh dari rumah, maka persiapkan amunisi seperti minuman yang cukup. Mendorong gerobak butuh tenaga, sahabats.

Kecuali kalian mempertimbangkan untuk membuat gerobak yang bisa ditarik pakai motor. Kalau seperti ini maka kalian harus hitung juga biaya untuk membeli bensin.

3. Be Unique

Mau pilih paket usaha bakso ataupun berjualan secara keliling, menjadi unik adalah keharusan. Kalian bisa mulai dengan memilih branding usaha yang catchy dan mudah diingat, juga warna gerobak yang mencolok atau khas.

Tak lupa siapkan juga suara atau bunyi-bunyian yang bakal bikin calon pelanggan jadi kepo. Misal dengan bawa kentongan dan dipukul sesuai nada tertentu.

Atau dengan menyiapkan rekaman audio dengan suara yang lain daripada lain, seperti “SoNak, bakSo eNak lewat. Siapa mau nyegat, dijamin hemat.”

Di sinilah dibutuhkan kreativitasmu. Menjadi unik adalah salah satu cara memasarkan usaha baksomu agar lebih dikenal dan diingat orang.

4. Jujur dan Berikan Service Terbaik

Sekarang ini banyak penjual bakso yang tidak benar-benar menjual bakso. Bilangnya sih bakso, tapi ternyata jumlah dagingnya hanya sekian persen. Tak sedikit pelanggan yang kecewa karena merasa hanya makan tepung.

Jangan sampai membuat pelanggan kecewa dengan hal seperti ini. Pastikan untuk membuat bakso yang sesungguhnya.

Meski hanya berjualan keliling, pastikan memberikan service terbaik. Senyum, salam dan sapa adalah tiga hal yang nggak boleh ditinggalkan. Jangan lupa perhatikan juga kebersihan alat makan dan masak agar pelanggan yakin dengan higienitas produk kalian.

5. Menerima Pesanan Katering

Jika kualitas cita rasa baksomu sudah teruji, tak sedikit pelanggan yang akan memberikan pesanan bakso dalam jumlah banyak. Saat sudah berada di titik ini, jangan lupa siapkan kartu nama dan bagikan kepada pelanggan.

Sebagai informasi bahwa bakso kalian bisa dipesan untuk katering pernikahan, rapat kantor ataupun event-event special lainnnya. Tentu saja kalian bisa memberikan diskon khusus dengan minimal pembelian.

Dengan menjalankan lima tips di atas, siapa tahu ke depannya kalian bisa menyewa tempat sendiri untuk mengembangkan usaha. Syukur-syukur jika bisa punya lebih dari satu warung bakso. Aamiin.

Hal terpenting, jangan lupa berapapun modal usaha bakso di awal, kesabaran dan ketekunan menentukan hasil ke depan. Percayalah bahwa usaha yang sungguh-sungguh disertai dengan kepasrahan pada Tuhan akan membawa hasil yang luar biasa. Selamat berwirausaha, sahabats!

Post a Comment

Terima kasih sudah berkunjung. Semoga Bincang Ramai bisa membuat readers nyaman.

Ditunggu celotehnya di kolom komentar, namun jangan tinggalkan link hidup ya.



Terima kasih.

Previous Post Next Post